CLOSE
DOMESTIC MARKET REVIEW IHSG
IHSG [Resistance : 6030] [Pivot :
5980] [Support : 5930]
Secara teknikal, IHSG membentuk normal
gap, bersamaan dengan rebound Kamis (29/4). Investor asing kembali mencatatkan
net sell pada perdagangan Kamis (29/4). Dengan demikian, investor Asing
mencatatkan net sell selama 9 (sembilan) hari perdagangan beruturut-turut. Oleh
sebab itu, tetap waspadai potensi koreksi untuk menutup gap 5975-6005 di akhir
pekan ini (30/4), meskipun memperoleh arahan positif dari Wall Street
Disamping faktor teknikal, IHSG
dibayangi kecenderungan wait and see pelaku pasar terhadap sejumlah data
ekonomi domestik, terutama data pertumbuhan ekonomi Indonesia di Q1-2021 (5/5).
Pelaku pasar juga mengantisipasi data inflasi April 2021 yang diperkirakan
meningkat ke level 1.47% di April 2021 seiring dengan ekspektasi peningkatan
konsumsi. Oleh sebab itu, dapat kembali perhatikan peluang speculative buy pada
ICBP, INDF dan MYOR.
Pelaku pasar juga dapat memperhatikan
saham-saham tambang, ANTM dan INCO, sejalan dengan kecenderungan penguatan
harga nikel, terutama dalam 2 (dua) hari perdagangan terakhir. Tetap waspadai
technical correction, jika data Japan industrial production dan China NBS
Manufacturing PMI di Jumat Pagi (30/4) tidak sesuai ekspektasi (30/4)
MARKET NEWS
WOMF
PT WOM Finance Tbk
PT
WOM Finance Tbk (WOMF) mencatatkan penrunan pendapatan sebesar 39.68% yoy
menjari Rp382.15 miliar di periode Q1-2021. Sejalan dengan penurunan pendapatan
perusahaan juga mencatatkan penurunan laba periode berjalan sebesar 44.92% yoy
menjadi Rp350.81 miliar pada periode yang sama.
SPMA
PT Suparma Tbk
PT
Suparma Tbk (SPMA) mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 8.68% yoy menjadi
Rp598.00 miliar pada periode Q1-2020. Akibatnya perusahaan memperoleh laba
sebelum pajak sebesar Rp33.35 miliar pada periode yang sama. Sebelumnya
perusahaan memperoleh kerugian sebesar 32.99 miliar.
BVIC
PT Bank Victoria International Tbk
PT
Bank Victoria International Tbk (BVIC) berencana melakukan Penambahan Modal
tanpa Hak memesan efek terlebih dahulu tahap kedua di 2021. Rencanya BVIC akan
menerbitkan saham baru sebanyak 586 juta dengan harga pelaksanaan Rp160 per
saham
BTPN
PT Bank BTPN Tbk
PT
Bank BTPN Tbk (BTPN) mencatatkan pertumbuhan laba bersih yang diatribusikan
kepada pemilik entitas induk sebesar 29% yoy menjadi Rp971 miliar di periode
Q1-2021. Peningkatan laba bersih tersebut dipicu oleh penurunan beban bunga
sebesar 38% yoy menjadi Rp991 miliar di periode yang sama
MMLP
PT Mega Manunggal Property Tbk
PT
Mega Manunggal Property Tbk (MMLP) telah menandatangani Akta Jual Beli Saham
antara seluruh pemegang saham PT Hamparan Cipta Sejati (HCS) pada tanggal 28
April 2021. Berdasarkan keterangan perusahaan nilai pembelian HCS mencapai
Rp547.49 miliar.
PHINTRACO SEKURITAS
The East Tower 16th
Floor
Jl. Dr. Ide Anak Agung
Gde Agung Kav. E3.2 No. 1
Mega Kuningan, Jakarta
12950
P.
+6221 2555 6111
F.
+6221 2555 6138